Olahan keripik memang tidak ada habisnya di Indonesia. Keripik sudah dikenal sejak zaman dahulu kala di Indonesia dengan berbagai macam ragamnya. Salah satunya adalah usaha Keripik Barokah milik Bu Sulinah, dusun tumpuk RT 2 RW 2 Desa Besuki Kabupaten Tulungagung.
Hampir 3 tahun lamanya ia memanfaat potensi lokal dan bahan baku di daerahnya. Saat ini ia mampu memproduksi berbagai jenis olahan keripik dari singkong dan pisang. “Saya juga produksi peyek dan mbothe,” ungkap Bu Sulinah.
Untuk memasarkan kripik barokah ke berbagai daerah ia membutuhkan satu orang karyawan untuk memperlebar usahanya. Lebih dari 15 kg produksi keripik dipasarkan ke berbagai daerah di Tulungagung. Ia berharap usahanya mampu berkembang dan lebih variatif.